Manajer SM Dikritik Karena Memukul Penggemar EXO di Bandara

Sebuah video lama dari manajer EXO yang memukul seorang penggemar di bandara baru-baru ini kembali muncul secara online dengan judul, “Manajer EXO yang memukul fans.” Video direkam di bulan Agustus ketika artis-artis SM, termasuk Super Junior, EXO, dan f(x), sampai di Bandara Gimpo.

Di video, kerumunan besar menunggu EXO muncul di depan pintu masuk. Ketika EXO lewat melalui pintu masuk, seorang penggemar memakai seragam dan kaca mata, dengan kamera di tangannya berjalan ke arah member EXO. Tepat ketika penggemar tersebut akan mengambil gambar mereka, manajer SM muncul dari samping dan menampar dahinya agar ia menjauh. Gadis tersebut kemudian kehilangan kaca

matanya dan berjalan menjauh sambil menutupi wajahnya yang jelas terasa sakit.

Netizens yang melihat video mengekspresikan kemarahan mereka terhadap manajer, yang ironisnya, tampaknya adalah manajer yang sama yang menjadi berita utama dua tahun lalu karena memukul salah satu fans SHINee di bandara. Insiden pemukulan penggemar yang serupa ini terjadi di tahun 2010 ketika SHINee didekati oleh salah seorang fans wanita. Ketika penggemar tersebut muncul untuk mengatakan sesuatu pada Jonghyun, manajer segera berlari ke arahnya dan mendorong kepalanya agar menjauh.

Dulu, karena masalah tersebut semakin membesar, SM Entertainment harus merilis pernyataan untuk mengatasi masalah ini. Mereka mengatakan, “Itu adalah kecelakaan yang terjadi bulan Agustus lalu ketika pindah ke jadwal kami selanjutnya. Kami sangat minta maaf karena menyebabkan ini terjadi dan kami akan memastikan agar ini tak terjadi kembali.”

Apakah manajer tersebut orang yang sama atau tidak, tampaknya SM Entertainment akan mendapat kecaman atas cara mereka melatih manajer mereka. Dengan manajer mereka yang terus-terusan disebut di pers untuk masalah yang sama, SM Entertainment dikritik karena tidak melatih manajer mereka dengan benar.

Netizens memberi komentar, “Sasaeng fans salah, namun mereka seharusnya tidak pernah memukul fans,” “Mengapa ini terus muncul di pers?” dan “Mereka butuh manajer yang lebih baik.”

source : koreanindo.net